السلام عليکم

Khamis, 17 Februari 2011

Bila Ukuran Di Letak Pada Manusia bukan Pada Allah......

Bila hari kerja... manusia akan berkejar untuk keluar pagi-pagi..
takut dapat kad merah kerana lewat masuk keje.....
Nanti tak dapat markah tinggi.....

Bila Boss panggil ... tiada alasan untuk mengecualikan diri....
Manusia akan hadir & akur dgn perintah boss....
Takut nanti tak dapat pekerja cemerlang....

Bila dapat jemputan dinner / kenduri dsb...
Bersungguh-sungguh manusia menyiapkan diri untuk hadirkan diri.....

Pendek kata segalanya pantas.. untuk memenuhi tuntutan manusia.....

TETAPI.....

Bila AZAN berkumandang.....memangiil untuk menunaikan
perintah  ALLAH......

Allah Mahabesar Allah Mahabesar (2x)
Aku bersaksi bahwa
tidak ada Tuhan selain Allah (2x)
Saya bersaksi bahwa
Nabi Muhammad adalah utusan Allah (2x)
Mari kita mendirikan shalat (2x)
Mari kita meraih kemenangan (2x)
Allah Mahabesar Allah Mahabesar
Tidak ada tuhan selain Allah

Manusia TIDAK bersegera... Tidak PANTAS... Tidak Berkejar...
Untuk menunaikan SOLAT....

Manusia masih leka dengan urusan duniawi......
Ada yang wat tak tahu...
Ada yang dengar tapi buat tak dengar...
Ada yang... ah nantilah dulu....
Bertangguh dan bertangguh.....
Kenapa???? Tepuk dada tanyalah iman......

Berusaha...dan berazamlah... bahawa tatkala mendengar AZAN..
Minda tanpa sedar akan segera bertindak balas dengan perlakuan....
Apapun yang sedang dilakukan... berhentilah seketika...
Tunaikan SOLAT....

Sesungguhnya ALLAH swt yang memberi NIKMAT, KESENANGAN, REZEKI
dan jua KEMEWAHAN yang ada buat manusia.... yang sedang dikecapi..
Sudah tentu urusan ALLAH yang wajib didahulukan.....

Tetapi Manusia masih lalai... tidak memandang urusan ALLAH itu
sebenarnya lebih penting dari segalanya.....

Ingatlah... Bila ALLAH menyebut `kun fayakun.' segalanya akan bertukar
dengan sekelip mata.... Kerana segalanya adalah milik ALLAH...

'Ya ALLAH... jadikanlah kami diantara orang-orang yang tidak lalai
untuk mengerjakan SOLAT dan SOLAT tepat pada waktunya....
Ya ALLAH... kami juga mohon kepadaMU.. jadikanlah kami diantara
orang-orang yang ISTIQAMAH dalam mengerjakan perintahMU dan
menjauhi laranganMU.... Amin......"

Berkejarlah untuk setiap urusan ALLAH... Segeralah menunaikan SOLAT
...FB Didik Solat

Ahad, 13 Februari 2011

SELIDIKILAH KEKURANGAN DIRI SENDIRI...

Seorang wanita dan kekasihnya bernikah dan acara pernikahannya sungguh megah. Semua kawan- kawan dan keluarga mereka hadir menyaksikan dan menikmati hari yang berbahagia tersebut. Suatu acara yang luar biasa dan sungguh mengesankan. Mempelai wanita begitu cantik dan anggun dalam gaun putihnya dan pengantin lelaki dengan tuxedo hitam yang gagah. Setiap pasang mata yang memandang setuju mengatakan bahawa mereka sungguh-sungguh saling menyintai dan sepadan. Beberapa bulan kemudian, si suami berkata kepada isterinya...

"Abang, sayang baru membaca sebuah artikel dalam majalah tentang bagaimana memperkuatkan hubungan dan tali pernikahan kita", katanya sambil menunjukkan majalah tersebut. "Masing-masing kita akan mencatatkan hal-hal yang kurang kita sukai dari pasangan kita. Kemudian, kita akan membahas bagaimana kita mengubah hal-hal tersebut dan membuatkan perkahwinan kita bersama lebih bahagia ...". Suaminya setuju dan mereka mula memikirkan hal-hal dari pasangannya yang tidak mereka sukai dan berjanji tidak akan tersinggung ketika pasangannya mencatat hal-hal yang kurang baik kerana ia adalah untuk kebaikan mereka bersama.

Malam itu mereka sepakat untuk berpisah tidur dan mencatat apa yang terlintas dalam benak mereka masing-masing. Esok pagi ketika sarapan, mereka sedia membincangkannya. "Sayang akan mulai dulu ya", kata isteri. Ia lalu mengeluarkan senarainya. Banyak sekali yang ditulisnya, sekitar 2 muka surat ... Ketika ia mulai membacakan satu persatu hal yang tidak dia sukai mengenai diri suaminya, ia memperhatikan bahawa mata suaminya mulai bergenang dgn airmata ...

"Maaf, apakah sayang harus berhenti ?" tanyanya. "Oh tidak, teruskan ..." jawab suaminya. Lalu si isteri melanjutkan membacakan semua yang tersenarai, lalu kembali melipat kertasnya dengan manis di atas meja dan berkata dengan bahagia, Sekarang giliran abang pula membacakan senaraimu".

Dengan suara perlahan suaminya berkata, "Aku tidak mencatat sesuatupun di atas kertasku. Aku berfikir bahawa isteriku sudah sempurna, dan aku tidak ingin mengubah akan dirimu. Sayang, isteriku adalah dirimu sendiri. Abang cantik dan baik di sisiku. Tiada satupun daripada peribadimu yang kudapati kurang ..."

Si isteri tersentak dan tersentuh hatinya oleh pernyataan dan ungkapan cinta serta isi hati suaminya ... bahawa suaminya menerima dirinya seadanya. Dia kemudian tertunduk dan menangis ...

P/s: Sebelum kita mencari kekurangan orang lain, carilah kekurangan diri sendiri. Adakah kita cukup SEMPURNA untuk dibandingkan dengan orang lain?... Kalau jawapan nya YA, maka kita berbohong atau kita PERASAN.

Kerana tiada manusia yang SEMPURNA dalam dunia ini dan sentiasa ada yang perlu diperbaiki... wallahualam "Hakikatnya orang-orang yang menyayangi diri kita kerana kelebihan kita dan menerima segala kelemahan kita, sudah pastilah orang ini adalah sangat ikhlas menyayangi diri kita... INSYA ALLAH.""
SEMOGA MEMBERI MANAFA'AT DAN DIBERI MANAFA'AT SERTA KEBERKATAN....